Soal cerita bagi sebagian besar murid terasa rumit karena disamping pelajaran matematika, murid juga dituntut untuk memahami bahasa disamping kemampuan penalaran yang baik. Tetapi jika sudah memahami tipsnya, yaitu cara mengerjakan soal cerita matematika dengan cepat, murid akan bisa mengerjakan soal matematika dengan mudah bahkan menyukainya. Inilah tahapannya supaya soal cerita bisa cepat selesai:
1. Mempelajari Materi
Jarang sekali guru memberikan soal sebelum mengajarkan materi pelajaran. Jadi sebaiknya sebelum mengerjakan soal, cara mengerjakan soal cerita matematika dengan cepat harus diawali dengan cara belajar materi matematika itu, apakah himpunan, persamaan linear, bangun ruang, perbandingan, aljabar dan sebagainya. Perhatikan dan pahami rumus-rumus yang ada. Juga pelajari contoh-contoh soal.
2. Memahami Soal
Langkah yang paling dahulu yang mesti dikerjakan ialah membaca soal sampai benar-benar mengerti apa yang dimaksudkan oleh soal itu. Jika sudah selesai membaca masih terasa belum jelas, coba baca sekali lagi. Biasanya jika murid sudah belajar, ia pasti segera akan memahami soalnya. Jika belum belajar tentang materi yang diolah dalam soal cerita, murid memang susah mengerti apa yang dimaksudkan dalam cerita, apalagi menjawabnya.
Tahap memahami soal bisa membuat siswa frustasi dan menganggap dirinya tidak mampu mengerjakan soal itu, atau merasa soalnya sulit. Padahal masalah utamanya murid tersebut hanya belum belajar. Di sini murid harus mempunyai keyakinan bahwa jika dia sudah belajar atau sungguh-sungguh mendengarkan penjelasan guru di kelas, murid tersebut akan lebih mudah menyelesaikan soal cerita matematika itu.
Jika anda
kesulitan dengan materi-materi tersebut, maka anda bisa berdiskusi dengan guru
maupun teman sekelas anda yang lebih paham dengan materi tersebut. Ketahui
dengan baik pada sisi mana dari materi tersebut yang tidak anda pahami,
kemudian perhatikan dan ulangi berbagai contoh soal yang sudah ada.
Jika anda
sudah paham dengan pengerjaan soal yang ada pada contoh, maka cobalah untuk
mencari soal latihan untuk dikerjakan. Tunjukkan hasil latihan anda kepada guru
anda untuk diperiksa. Perhatikan dengan baik pada sisi mana anda kembali
melakukan kesalahan. Jika tidak ada kesalahan, maka berarti anda sudah memahami
materi soal tersebut dengan sangat baik.
3. Mengubah Bentuk Soal Cerita dengan Notasi Matematika
Cara mengerjakan soal cerita matematika kemudian dikenal dengan istilah menuliskan yang "diketahui." Yang 'diketahui"maksudnya deretan fakta, angka atau jumlah yang telah ada pada soal. Setelah menuliskan semua yang didapat dari soal. Lanjutkan dengan menulis apa yang ditanyakan oleh soal tersebut. Dengan mengetahui yang ditanyakan akan membantu murid mengarahkan perhatiannya untuk menjawab hal yang ditanyakan tersebut.
Mengubah soal cerita menjadi bentuk diketahui, ditanyakan dan jawaban akan menghemat waktu yang dimiliki murid supaya tidak perlu lagi membaca soal cerita yang panjang. Langkah berikutnya adalah menjawab yang biasanya diawali dengan menuliskan kalimat matematika alias rumus matematika dari materi yang ada di soal.
4. Memperbanyak Latihan
Beberapa soal walaupun cara pengerjaannya sama sering dibuat bervariasi. Semakin sering siswa berlatih mengerjakan soal-soal, semakin dekat murid tersebut dengan penguasaan materi dan soal. Contoh dalam mengerjakan soal persamaan linier, semakin sering berlatih soal-soal persamaan linier, semakin murid tersebut memahami urutan atau langkah-langkah pengerjaan soal yaitu mengubah objek di soal menjadi permisalan.
Setelah permasalah, murid akan melanjutkan pengerjaan soal dengan menerapkan cara eliminasi atau subtitusi. Setelah didapat jawaban atas satu variabel, murid akan meneruskan mencari variabel yang lain dan akhirnya menjawab apa yang ditanyakan oleh soal.
Dengan Latihan
berulang - ulang dalam mengerjakan soal cerita matematika, akan membuat jari anda
mampu untuk mengerjakan berbagai bentuk soal tersebut dengan sangat mudah.
Misalnya saja ketika anda akan mengerjakan sebuah soal dengan materi program
linier, pada saat anda selesai membaca
soal tersebut, anda akan secara otomatis langsung mampu mengubah semua objek cerita
yang ada di dalam soal tersebut menjadi
suatu bahan perhitungan.
Setelahnya, anda akan dapat mengerjakannya
dengan cara mengeliminasi ataupun mengsubstitusi. Begitu juga dengan bentuk
materi soal cerita matematika yang selainnya. Dengan banyak latihan soal, anda
akan menguasai berbagai bentuk ilustrasi soal, dan akan mampu menjawabnya
dengan sangat baik. Anda juga akan secara otomatis mampu mengingat berbagai
rumus yang ada dalam setiap materi tersebut dengan sangat mudah.
5. Meneliti Pengerjaan Soal
Satu rangkaian cara mengerjakan soal cerita matematika yang tidak boleh dilupakan ialah konsentrasi dan teliti. Saat sudah tahu langkah-langkah yang harus dikerjakan, siswa akan buru-buru mengerjakannya. Terburu-buru mengerjakan akan membuat siswa tersebut kurang teliti. Akibatnya guru sering menemukan siswa yang cara penyelesaiannya benar tetapi jawabannya tidak benar.
Karena itu setelah selesai mengerjakan soal, ada baiknya siswa meneliti kembali pengerjaannya. Hitung kembali operasi hitung yang ada baik tambah, kurang, kali atau bagi. Konsentrasi dan teliti menunjukkan bahwa mengerjakan soal matematika bukan hanya persoalan berpikir secara sistematis tetapi juga masalah kesabaran untuk mendapatkan hasil yang benar.
Demikian tadi lima cara mengerjakan soal cerita matematika dengan cepat. Dengan menerapkan langkah-langkah di atas soal cerita memang akan mudah terpecahkan. Yang penting kuasai materinya dulu dengan pemahaman yang baik dan benar.