Menjadi seorang mahasiswa merupakan impian banyak orang. Berbagai cara pun dilakukan demi bisa memasuki dunia perkuliahan. Salah satu jalur untuk dapat masuk ke PTN (Perguruan Tinggi Negeri) adalah SNMPTN atau lebih sering disebut dengan jalur nilai raport. Beberapa tips lulus SNMPTN harus diperhatikan berikut ini:
1. Lihatlah Grafik Nilai Raport
Pertama yang harus dilakukan oleh calon mahasiswa adalah dengan melihat nilai raport terlebih dahulu. Nilai yang digunakan adalah dari semester 1 sampai semester 5. Pastikan nilai tersebut grafiknya naik terus setiap semesternya. Apabila ada yang turun namun hanya sedikit dan satu semester saja tidak masalah.
Perhatikan pula nilai yang paling tinggi dalam raport tersebut untuk dipertimbangkan ketika akan memilih jurusan. Pendaftaran menggunakan raport ini merupakan jalur yang paling mudah dibandingkan dengan jalur lainnya karena tidak perlu pusing mengerjakan tes. Cukup lihat nilai dan pertimbangkan jurusan apa yang ingin diambil berdasarkan nilai raport tersebut.
2. Siapkan Piagam Prestasi yang Dimiliki
Bagi calon mahasiswa yang ingin memasuki perguruan tinggi, penting sekali melampirkan portofolio berupa piagam prestasi yang pernah didapat. Penting sekali melampirkan piagam ini agar dianggap lebih unggul dibandingkan peserta yang lainnya. Pastikan pula bahwa piagam yang dilampirkan selaras dengan jurusan yang dipilih.
Calon mahasiswa yang masih duduk dibangku kelas 10 ataupun kelas 11 bisa memperhatikan tips lulus SNMPTN ini dengan mengoleksi banyak penghargaan. Manfaatkanlah sisa waktu yang dimiliki untuk mengikuti perlombaan baik tingkan provinsi maupun nasional. Pilihlah perlombaan yang sesuai dengan bakat dan juga minatnya.
3. Pilihlah Jurusan dan Universitas yang Tepat
Jurusan yang diminati tentu sudah sangat hafal sekali, namun ternyata banyak pertimbangan lain yang harus diperhatikan. Jumlah pendaftar, peluang masuk jurusan tersebut, daya tampung jurusan tersebut, nilai orang yang sudah diterima, hingga perguruan tinggi mana yang cocok tidak boleh dilupakan. Poin-poin tersebut sangat vital sekali dalam pendaftaran SNMPTN.
Carilah informasi sebanyak mungkin mengenai jurusan yang diminati beserta dengan prospek kerjanya. Hal tersebut memang harus diperhatikan dengan baik karena berhubungan dengan masa depan. Jangan lupa juga cari tahu mata kuliah apa saja yang ada pada jurusan tersebut sehingga calon mahasiswa tidak merasa tertekan ketika sudah mulai kuliah.
4. Memilih Jurusan Cadangan
Tak boleh egois dalam memilih jurusan ini karena dengan banyaknya peminat di jurusan tersebut akan memperkecil peluang untuk bisa memasukinya. Alternatif yang paling tepat adalah dengan memilih jurusan cadangan yang masih memiliki ranah yang sama. Poin yang perlu ditekankan adalah pemilihan jurusan cadangan ini harus sesuai dengan bakat dan minat agar tidak salah masuk jurusan.
5. Pantau Terus Jadwal Pendaftaran
Jadwal pendaftaran biasanya akan diberitahu oleh sekolah, namun tidak ada salahnya jika sering mengeceknya sendiri melalui website resminya. Dengan mengetahui jadwal pastinya, tentu calon mahasiswa tidak akan tertinggal informasinya. Siapkan pula berkas-berkas yang dibutuhkan untuk melakukan pendaftaran agar tidak ada yang terlupakan.
Biasanya pendaftaran SNMPTN dibuka sebelum Ujian Nasional dimulai sehingga harus dipersiapkan sejak awal semester 2. Jalur SNMPTN ini tidak bisa dijadikan sebagai patokan karena tidak semua orang dapat masuk sehingga harus melirik jalur yang lainnya juga. SBMPTN merupakan jalur kedua yang bisa dipilih.
Kelima tips lulus SNMPTN tersebut harus diperhatikan oleh calon mahasiswa agar bisa masuk melalui jalur ini. Persiapan yang matang sejak duduk dibangku SMA merupakan langkah yang tepat karena nilai raport dari semester 1 sampai 5 menjadi acuan utamanya. Jadi, jangan sampai bermalas-malasan ketika bersekolah.
6. Mencari Informasi Ketentuan Jalur SNMPTN
Seleksi-Nasional Masuk Perguruan-Tinggi Negeri atau
SNMPTN mempunyai kuota penerimaan yang pasti berbeda untuk setiap sekolahnya. Jumlah
Kuota tersebut biasanya ditentukan berdasarkan pada indeks sekolah.
Nilai
Indeks sekolah sendiri terdiri atas beberapa kriteria, di antaranya yaitu akreditasi
sekolah, nilai prestasi para alumni dari perguruan tinggi negeri, tingkat nilai
peserta pada SBMPTN yang diterima tahun sebelumnya, dan juga prestasi sekolah anda.
Berikut ini adalah ketentuan penentuan kuota
penerimaan pada jalur SNMPTN yang berdasarkan pada akreditasi sekolah:
- 1) Akreditasi A; 40% terbaik dari sekolah.
- 2) Akreditasi B; 25% terbaik dari sekolah.
- 3) Akreditasi C dan juga lainnya: 5% terbaik dari sekolah
7. Mencari Informasi Ketentuan Khusus Pada Tiap PTN
Hal berikutnya yang juga harus anda perhatikan yaitu
aturan khusus yang ada pada masing-masing PTN. Untuk setiap jurusan misalnya, aturan
tentang ini sudah punya aturan pada masing-masing PTN. Misalnya Apakah anda
bisa atau tidak untuk mengambil jurusan kuliah pada program studi yang berbeda
dengan jurusan SMA/SMK anda.
Misalnya
Untuk mendaftar ke kampus ITB, juga ada sebuah formulir peminatan yang wajib anda
isi saat anda akan mengambil jurusan kuliah tertentu. Sebab, sistem penerimaan mahasiswa
baru di ITB membatasi pilihan para calon mahasiswa hanya sampai pada tingkat
fakultas. Hal itu membuat anda perlu memantau pusat informasi SNMPTN pada
masing-masing kampus.