Ujian Mandiri biasanya menjadi jalur terakhir untuk dapat masuk ke perguruan tinggi. Dewasa ini banyak sekali perguruan tinggi yang melakukan Ujian Mandiri menggunakan nilai UTBK sehingga tidak perlu mengerjakan soal lagi. Perlu dipahami pula bahwa ada perguruan tinggi yang menyelenggarakan Ujian Mandiri tanpa nilai UTBK jika merasa nilainya sedikit, berikut adalah beberapa diantaranya:
1. Universitas Padjadjaran
Universitas impian banyak orang ini memiliki seleksi yang ketat untuk calon sarjana yang ingin mendaftarkan diri. Pada tahun 2021 ini, universitas tersebut juga membuka jalur masuk melalui Ujian Mandiri yang dinamakan SMUP. Berkaitan dengan adanya pandemi, maka ujiannya terbagi menjadi dua yaitu melalui nilai UTBK atau ujian secara daring.
Peserta dapat memilih sendiri dari kedua pilihan tersebut. Calon mahasiswa yang memiliki nilai tinggi dalam UTBK SBMPTN dapat memanfaatkan nilai tersebut untuk mendaftarkan diri pada jalur ujian UTBK. Apabila berlaku sebaliknya, maka jalur Ujian Mandiri secara daring merupakan pilihan yang tepat.
2. Universitas Negeri Malang
Malang merupakan kota yang sejuk dan cukup terpelajar. Tidak heran jika kota ini sering diburu oleh calon mahasiswa untuk menimba ilmu. Universitas Negeri Malang juga membuka dengan lebar pendaftaran mahasiswa baru jalur mandiri untuk D3 dan S1. Terdapat dua jalur Ujian Mandiri yang dapat dipilih sendiri oleh calon mahasiswa yaitu menggunakan nilai UTBK SBMPTN atau jalur TMBK.
Pemilihan ini harus dipertimbangkan secara matang oleh calon mahasiswanya. Jangan sampai salah dalam memilih kategori ujian karena akan berakibat pada tidak lolosnya ketika ujian. Apabila memilih jalur tes yang berbasis komputer, maka harus belajar lebih giat lagi agar mampu untuk bersaing dengan lainnya.
3. Universitas Negeri Yogyakarta
Banyak sekali orang yang mendambakan sekolah di kota pelajar ini. Wisatanya yang banyak, budayanya yang kental, dan makanannya yang murah merupakan kelebihan yang bisa didapat jika kuliah di kota ini. Yogyakarta memiliki banyak sekali universitas, salah satunya adalah Universitas Negeri Yogyakarta.
Calon mahasiswa yang gagal dalam seleksi SNMPTN atau SBMPTN tidak perlu khawatir karena masih banyak Ujian Mandiri tanpa nilai UTBK yang bisa dipilih, seperti SM Prestasi Unggul, SM Talent Scouting, SM Prestasi Akademik, dan lainnya. Pilihlah jalur Ujian Mandiri yang paling sesuai dengan kriteria yang dimiliki.
4. Universitas Sebelas Maret
Universitas ternama yang ada di Indonesia ini 3 macam jalur Ujian Mandiri untuk calon mahasiswa yang gagal dalam seleksi SNMPTN maupun SBMPTN. Ketiga jalur tersebut adalah SM Jalur Prestasi, SM Jalur Disabilitas, dan SM Jalur Ujian. Jalur yang paling menarik perhatian adalah jalur disabilitas karena jarang sekali dibuka pada universitas lainnya.
Adanya jalur disabilitas pada universitas ini diperuntukkan untuk kaum difabel yang memiliki kemampuan akademik namun terbatas dengan fisik. Syarat dari jalur ini adalah mampu untuk menyelesaikan studi hingga akhir. Kaum difabel pun merasa memiliki kesetaraan dengan orang normal lainnya.
5. Universitas Negeri Jakarta
Universitas yang berada di Jakarta ini membuka Ujian Mandiri untuk siapa saja yang berminat masuk ke kampusnya. Ujian Mandiri yang diselenggarakan merupakan ujian tulis yang biasanya dinamakan Penmaba. Persiapkanlah diri dengan baik agar dapat masuk ke kampus impian ini. Jangan lupa belajar dan berlatih mengerjakan soal-soal Ujian Mandiri.
Beberapa perguruan tinggi yang menyelenggarakan Ujian Mandiri tanpa nilai UTBK tersebut dapat dijadikan sebagai rekomendasi untuk memilih perguruan tinggi. Pertimbangkanlah dengan baik dalam memilih universitasnya dan tentunya harus disesuaikan pula dengan kemampuan yang dimiliki.
6. Universitas IPB
Seleksi
Masuk ke IPB menggunakan jalur Ujian Tulis Berbasis-Komputer atau SM-IPB
UTM-BK. Ujian ini menggunakan 2 metode seleksi, yaitu dengan menggunakan nilai UTBK
LTMPT, atau juga dengan mengikuti jalur UTM-BK secara online.
Pendaftaran lewat
jalur mandiri di IPB University membutuhkan Biaya sebesar Rp.500.000, adapun untuk
jalur ujian UTM-BK dikenakan biaya sebesar Rp.300.000. Adapun untuk jalurr
masuk dengan metode nilai UTBK bidang Saintek, para calon mahasiswa bisa
memilih maksimal 2 program studi pilihan.
Program studi pilihan ketiga bisa dipilihkan oleh
IPB jika anda tidak lulus pada pilihan jurusan 1 atau jurusan 2, dengan catatan
bahwa nilainya memenuhi standar persyaratan.
7. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
Seleksi
masuk Institut Teknologi Sepuluh Nopember
selalu menggunakan metode seleksi dengan beberapa pilihan, yaitu:
- Menggunakan nilai UTBK;
- Menggunakan ujian Tes Kemampuan Akademik (TKA);
- Ujian Masuk Desain atau (UMDesain).
Adapun Biaya
seleksi masuk ITS tergantung pada nilai yang dibutuhkan oleh prodi pilihan.
Jika anda memilih prodi di jurusan saintek, prodi di soshum, atau juga desain,
maka anda akan menjalani seleksi masuk berupa ujian Tes Potensi Akademik (atau TPA)
+ TKD atau Tes Kemampuan Dasar dengan biaya sebesar Rp.200.000.
Jika anda mengambil
2 pilihan jurusan atau prodi dengan kombinasi saintek, prodi soshum, dan juga desain,
maka anda menjalani ujian masuk Tes Potensi Akademik dan juga TKD bidang Saintek
+ Soshum, Ujian TKD Saintek + Skill Menggambar, atau TKD prodi Soshum + ujian Menggambar
dengan biaya masuk Rp.300.000.