Ikatan Cendikia - Pendidikan Terbaik Di Dunia | Pendidikan memiliki peran signifikan dalam membentuk manusia yang berkualitas dan mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat di suatu negara.
Menurut
hasil survei Ipsos, 33% dari responden global berpendapat bahwa kualitas
pendidikan di negara mereka sudah memadai, sementara 36% lainnya menyatakan
sebaliknya. Dalam konteks Indonesia, survei Ipsos menempatkan negara ini
sebagai peringkat ke-5 di dunia dalam hal kualitas pendidikan, dengan 53%
responden Indonesia memberikan penilaian positif.
Singapura
menduduki peringkat pertama dengan 75% responden yang menyatakan bahwa kualitas
pendidikan di negara mereka sudah baik. Irlandia dan Australia masing-masing
menduduki peringkat kedua dan ketiga dengan persentase 63% dan 57% dari
responden yang menilai positif.
Selain
Indonesia, beberapa negara lain seperti India, Kanada, Inggris, Thailand,
Amerika Serikat, dan Belanda juga dianggap memiliki kualitas pendidikan yang
baik, sebagaimana terlihat dalam grafik survei.
Di sisi
lain, Hungaria dianggap memiliki kualitas pendidikan terendah di dunia, dengan
hanya 8% responden memberikan penilaian positif. Peru dan Chili menyusul dengan
masing-masing 10% dan 11%.
Survei ini
melibatkan 23.248 responden dari 29 negara selama periode 23 Juni-7 Juli 2023.
Di Indonesia, responden yang diikutsertakan berusia antara 21-74 tahun.
Pendidikan Terbaik Di Dunia
1. Finlandia
Negara
Finlandia diakui sebagai salah satu negara Skandinavia dengan sistem pendidikan
terbaik di dunia. Menurut PISA (Programme for International Assessment),
generasi muda Finlandia menunjukkan tingkat kemampuan membaca yang tinggi,
menjadikannya sebagai generasi literat.
Berbeda
dengan Indonesia, di Finlandia, waktu yang dihabiskan untuk kegiatan sekolah
hanya 5 jam sehari. Selain durasi pendek tersebut, siswa-siswa Finlandia tidak
diberi beban tugas rumah yang berlebihan.
Selain itu, Finlandia juga memberikan kebebasan kepada siswa untuk mengikuti berbagai kegiatan ekstrakurikuler, memungkinkan setiap murid untuk mengeksplorasi dan mengembangkan hobi serta bakat individu mereka.
Dilansir
dari situs fmipa.unj.ac.id, Finlandia adalah satu-satunya negara di dunia di
mana siswanya memiliki tingkat literasi yang tinggi dan harapan hidup yang
baik. Keberhasilan ini dapat diatribusikan pada keseimbangan yang baik antara
kehidupan sekolah dan aktivitas harian di Finlandia.
2. Amerika Serikat
Menurut
informasi dari akun Instagram @titiknolenglish, sistem pendidikan di Amerika
Serikat dikenal karena pendekatannya yang praktis dan penyediaan beragam opsi
pendidikan bagi pelajar internasional. Amerika Serikat sering dijadikan sebagai
tolok ukur kurikulum pendidikan oleh banyak negara karena kualitasnya yang
terkenal.
Menurut
National Center for Education, sebanyak 70 persen lulusan SMA di Amerika
Serikat melanjutkan studi di perguruan tinggi. Selain itu, tiga universitas
terbaik di dunia, yaitu MIT, Universitas Harvard, dan Universitas Stanford,
berada di negara ini.
Keunggulan
dari sistem pendidikan di Amerika di antaranya adalah para Mahasiswa memiliki
kebebasan untuk menetapkan jadwal kuliah mereka sendiri dan memilih mata kuliah
sesuai minat.
Selain itu,
mereka dapat mengambil mata kuliah dari berbagai program studi yang berbeda.
Salah satu keunggulan lainnya terletak pada pengembangan soft skill.
3. United Kingdom
Inggris
adalah negara lain yang dikenal memiliki sistem pendidikan terbaik di dunia.
Negara ini memiliki sejumlah universitas terkemuka dan berprestasi tinggi.
Gelar dan program pendidikan dari Inggris umumnya diakui dan dihargai secara
global.
Secara
keseluruhan, durasi pendidikan dasar di Inggris setara dengan di Indonesia,
yakni selama 6 tahun. Setelah menyelesaikan Sekolah Dasar (Primary Education),
siswa melanjutkan ke tingkat Sekolah Menengah (Secondary Education) dengan
durasi selama 4 tahun.
Dalam
berbagai sistem peringkat global dan kriteria bidang studi, Inggris memperoleh
peringkat yang sangat tinggi dalam hal kualitas pendidikan, kepuasan siswa, dan
reputasi global.
4. Australia
Australia
terkenal dengan kualitas pendidikan yang sangat baik dan berorientasi
profesional. Siswa di Australia tidak diberi beban dengan mata pelajaran yang
tidak relevan dengan jenjang karier mereka. Di tingkat SMA, siswa hanya
diwajibkan mengambil 6 hingga 7 mata pelajaran setiap semester, yang harus
dipilih sesuai dengan rencana kelulusan mereka.
Secara
keseluruhan, durasi pendidikan dasar dan menengah di Australia setara dengan di
Indonesia, yakni selama 12 tahun. Wajib belajar di Australia berlangsung hingga
kelas 10, sementara kelas 11 dan 12 disebut sebagai tingkat Senior Secondary.
5. Swedia
Pendekatan
pendidikan di Swedia memberikan penekanan pada kerja kelompok, membedakannya
dari sistem pendidikan di negara lain. Di Swedia, sistem pendidikan lebih fokus
pada pengembangan minat akademik daripada pencapaian nilai.
Di Swedia,
untuk anak-anak yang lebih muda, jam sekolah umumnya berlangsung dari pukul
08.30 hingga 14.30. Sementara itu, siswa yang lebih tua biasanya memulai
kegiatan sekolah pada pukul 08.30 dan mengakhiri sekitar pukul 15.00 atau
16.00.
6. China
China,
sebuah negara yang terletak di Asia Timur, dikenal memiliki kualitas pendidikan
yang setara dengan negara-negara di dunia Barat. Sistem pendidikan di China
dirancang untuk membentuk individu yang memiliki kecakapan baik secara
intelektual maupun fisik, memungkinkan setiap siswa untuk menjadi profesional
di bidangnya masing-masing.